Laman

Jumat, 09 Juni 2017

Kutu Air Pakan Ikan Mudah Dikultur

Daphnia Magna

Budidaya kutu air sama seperti budidaya lainnya kalau tidak mengetahui caranya tentu akan kesulitan.

kutu air yang di maksud bukan kutu air yang bikin gatal di kaki ya,,,

Tetapi hewan kutu air yang dimaksud adalah udang renik yang biasa digunakan sebagai pakan alami ikan , yang popular dengan sebutan kutir (kutu air) karena memang bentuknya menyerupai kutu.

Kutu Air yang banyak kita temukan di parit , selokan kebanyakan dari jenis moina ukuran dewasa sekitar  0,7 - 1 mm. lain halnya dengan sepupunya yang berukuran  lebih besar yaitu Daphnia Magna berukuran 1 - 5 mm yang saat ini belum begitu Exis di alam.

Budidaya Kutu Air merupakan cara agar kita sebagai penghobi ikan , breeder , ataupun petani ikan dapat menghasilkan Pakan ikan secara mandiri & tidak bergantung pada alam yang ketersediaannya tak selalu ada.

Cara Budidaya Kutu air sesungguhnya mudah di lakukan karena hanya membutuhkan wadah , air , pakan , dan starter/bibit.    sebagai berikut;

Cara Budidaya Kutu Air Pakan Ikan


Wadah

Wadah yang di gunakan dapat di sesuaikan dengan kebutuhan ,  dalam skala besar 1m kubik ke atas wadah budidaya kutu air dapat menggunakan kolam , baik itu kolam terpal ataupun kolam permanen, & Dalam skala kecil budidaya kutu air dapat menggunakan akuarium , bak atau yang lainnya,,,

Air 

Air yang digunakan untuk budidaya kutu air adalah air yang sudah di endapkan.

Pakan 

Pakan yang biasa di berikan kepada kutu air biasanya berupa green water, dengan pemberian pakan 2 kali per hari.   Dengan dosis 500ml greenwater / 20 liter air.

Namun, bisa juga menggunakan pelet bubuk caranya dengan diseduh dengan air panas , diaduk hingga larut & ditambahkan sedikit yeast/ragi roti  atau probiotik, biarkan hingga dingin.  dan diberikan pada kutu air,  dengan dosis 1 sendok teh/10 liter air.

Starter Kutu Air

Starter atau bibit kutu air yang banyak beredar di peternak ikan ialah dari jenis moina & daphnia magna. Kutu air moina.sp bisa di dapatkan dari alam kita dapat mencarinya saat pagi atau sore hari di selokan,sungai atau perairan yang tenang.

Kutu air daphnia magna saat ini mungkin belum begitu exis di alam jadi untuk mendapatkan Daphnia magna bisa membeli pada peternak ikan hias.



Tahapan Budidaya Kutu Air

  1. Sediakan wadah 
  2. Isi dengan Air 3/4 bagian
  3. Masukan Pakan    
  4. Masukan Starter / Bibit Kutu Air

Perawaran Harian Budidaya Kutu Air

  1. Pemberian Pakan 2 kali sehari
  2. Menjaganya dari hama seperti katak , kutu air jet dll 
  3. Menjaga kualitas air
Pemanenan Kutu Air jika budidaya berhasil dapat dilakukan di hari ke 7 sejak awal kultur Kutu Air, juga dapat melakukan pemanenan harian dengan menyesuaikan dengan populasi kutu air yang ada.


pakan dengan pelet & greenwater


Jika diketahui terdapat hama kutu air jet , maka dapat dilakukan pemanenan total. karena dengan hadirnya kutu air jet pada media budidaya akan berdampak menurunnya pertumbuhan kutu air yang di budidayakan

Budidaya Kutu Air dapat disesuaikan dengan kebutuhan ,

Jika di gunakan sebagai pakan burayak ikan akan lebih baik menggunakan kutu air moina sp. karena ukurannya yang cukup ideal untuk pakan larva ikan seperti burayak cupang, guppy, atau yang seukuran dengannya.

Tetapi jika digunakan untuk ikan yang berukuran lebih dari 2 cm, kutu air Daphnia magna lebih cocok karena berukuran lebih besar.

Ukuran : Moina 0,7-1 mm  Daphnia Magna 1-5 mm

Kandungan Nutrisi kutu air tak selalu sama tergantung dari kandungan nutrisi pakan yang diberikan kepada kutu air, tetepi umumnya kutu air memiliki kandungan protein 40% sampai 60%

Digunakan Untuk semua jenis larva ikan baik ikan konsumsi maupun ikan hias


Jika ada yang di tanyakan silakan isi komentar dibawah


Terimakasih


Kamis, 18 Mei 2017

8 Jenis Pakan Alami Ikan


Pakan Alami Ikan



Pakan Alami adalah pakan yang berasal dari alam, Baik yang melalui proses budidaya ataupun mendapatkanya langsung dari habitat aslinya. 

Pakan alami sangat di butuhkan untuk ikan terutama pada stadia larva, masa yang kritis bagi kelangsungan hidupnya, 3 hari 5 hari hingga 10 hari satu per satu larva ikan mungkin akan terjungkal tewas jika pakan tidak tersedia. 

kalaupun bisa diberikan pakan buatan tentu pakan alami akan memberikan hasil yang lebih maksimal bagi kelangsungan hidup larva ikan.

Dan pada ikan dewasa  pakan alami sangat baik digunakan pada saat diet persiapan pemijahan > setelah pemijahan > saat ikan sakit > pemulihan setelah sakit dan pada kondisi lainnya.

Ada banyak Pakan alami yang dapat di gunakan untuk pakan ikan ,  setiap kebutuhan pakan alami tentunya mempertimbangkan ukuran yang sesuai dengan bukaan mulut ikan, ikan yang besar membutuhkan pakan alami yang besar  & ikan yang kecil membutuhkan pakan alami yang berukuran kecil.

Berikut ini pakan alami ikan dimulai dari ukuran yang kecil


 1.Infusoria

Infusoria

Ukuran: 80-350 mikron

Kandungan nutrisi: protein 36% ,lemak 5%

Digunakan untuk Larva ikan Cupang , ikan guppy , Ikan Platy ,Ikan Molly dan yang lainnya

apakah infusoria itu? Infusoria adalah pakan alami ikan dari golongan protozoa , infusoria yang biasa di temui dari Kelompok siliata ialah paramaecium berukuran 80-350mikron ukuran yang ideal untuk pakan larva ikan cupang & yang seukuran

Cara Mendapatkan Infusoria  cukup mudah bisa dilakukan tanpa starter / bibit , Caranya Sebagai berikut;
  1.  Sayur Kubis / kol, sawi , kulit pepaya bisa salah satu atau semuanya
  2.   Wadah apa saja , Bisa berupa Botol atau yang lainnya dengan ukuran opsional
  3. Air panas & air biasa

Potong kecil-kecil sayuran yang akan di gunakan > Masukan ke dalam wadah yang telah disediakan > masukan air panas biarkan hingga dingin > Setelah air tidak lagi panas tambahkan air biasa kedalam wadah hinga terisi penuh.

Biarkan hingga 4-7 hari , infusoria akan tampak seperti kabut di air & jika disorot dengan cahaya akan terlihat binatang kecil yang bergerak itulah infusoria, selanjutnya bisa diberikan pada larva ikan dengan takaran beberapa sendok makan secara merata.

Infusoria idealnya Untuk Kebutuhan burayak Ikan Cupang , Guppy hingga usia 10 hari.



2.Microworm


Microworm
Microworm
Ukuran: berdiameter sekitar 50 μm dan panjangnya lebih dari 1 mm

Kandungan Nutrisi: Protein 48%,Lemak 21% ,Glikogen 7%,Asam Organik 1%,Air 23%

Digunakan untuk  Larva ikan Cupang ,larva ikan guppy ,larva Ikan Platy ,larva Ikan Molly , larva ikan discus , larva ikan louhan dll

Microworm adalah nematoda pasta dengan nama latin P. Redivivus   (Tidak Parasit) digunakan sebagai pakan alami larva ikan karena ukurannya yang ideal , mudah di kultur , mampu bertahan di air hingga 2 hari , & bisa di dapakan dari alam berikut link tutorianya 'cara mendapatkan microworm dari alam'.




3.Kutu Air Moina & Daphnia

kutu air daphnia magna
Daphnia Magna


Daphnia Magna

Ukuran : Moina Dewasa 700-1.000 μm & daphnia 1000-5000 μm

Kandungan nutrisi: protein 50% lemak 20%

Digunakan Untuk : semua jenis larva ikan baik ikan konsumsi maupun ikan hias

Kutu air moina dan daphnia adalah jenis udang renik yang hidup di air tawar.

Kutu air moina lebih mudah di temui di parit selokan yang kaya akan limbah organik pada air yang tenang  , Sedangkan  kutu air daphnia berukuran lebih besar dari kutu air moina .

keunikan kutu air daphnia / moina ini , jika pakan yang diberikan berupa greenwater biasanya kutu air moina / daphnia akan berwarna transparan sedikit hijau ,tetapi  apabila diberikan pakan yast / ragi kutu air akan berwarna merah merona , bisa jadi kandungan gizinya juga berbeda.

Cara kultur Kutu Air moina atau dapnia umumnya menggunakan green water , cara mendapatkan   green water adalah

  • Sediakan wadah dengan ukuran opsional,wadah yang transparan akan semakin baik contohnya aquarium.
  • Air , bisa air sumur, air bekas ikan , jika menggunkan air pam harus sudah di endapakan 
  • Dipupuk menggunakan kotoran ayam yang sudah benar benar kering
  • Dosis Pemupukan 200gram per meter kubik 
  • Wadah harus terkena sinar matahari, semakin lama & semakin terik intensitas cahaya yang diterima maka pertumbuhan green water akan semakin cepat.
  • biasanya 4 sampai 7 hari sudah bisa digunakan.
  • selanjutnya dapat digunakan sebagai pakan kutu air Daphia atau moina.




4.Artemia






Ukuran: baru menetas sekitar 0,40mm ukuran dewas hingga 12mm

kandungan nutrisi: protein 55%,lemak 18% ,serat kasar 2,04%, kadar abu 7,2%, air 81,9%

Digunakan untuk Pakan alami semua jenis larva ikan 

Sama seperti halnya kutu air daphnia & moina , artemia adalah udang renik yang hidup di air asin artemia mampu menghasilkan telur yang tidak aktif yang dikenal sebagai kista.

Telur artemia bisa di simpan dalam waktu yang lama, bisa ditetaskan sesuai keinginan sebagai pakan hidup larva ikan.

Saat ini ada banyak produk artemia yang berupa telur, artemia tanpa cangkang , artemia instan ( sudah ditetaskan tidak perlu di kultur) , untuk produk telur artemia yang bagus memiliki tingkat penetasan yang tinggi, telur artemia yang kurang bagus hanya akan menghasilkan sedikit artemia yang menetas.

Cara menetaskan artemia menggunakan botol :
  1. botol 1,5 liter yang dipotong bagian bawahnya & Tali
  2. Artemia
  3. Air 
  4. Garam 2 sdm
  5. Aerator 
  6. Lampu led (opsional)


Persiapkan botol 1,5 liter yang telah dipotong bagian bawahnya , karena akan digunakan secara terbalik buatlah 2 lubang pada 2 sisi untuk mengikat seutas tali untuk mengaitkan botol pada paku.


  •  Setelah botol siap digunakan masukan air & garam 
  •  Masukan selang aerator sampai dasar botol 
  •  Nyalakan aerator 
  •  Biarkan garam larut 
  •  Masukan Artemia idealnya 1 gram / liter atau setengah sendok teh 
  •  Nyalakan lampu led  
  •  Biarkan  1 x 24 jam artemia biasanya sudah menetas semua.


Cara panen artemia

  • Matikan aerator 
  • Biarkan hingga cangkang telur naik ke permukaan air
  • Setelah cangkang telur artemia naik  siphon artemia yang ada di dasar botol menggunakan selang & usahakan cangkang tidak ikut terbawa 
  • Selanjutnya dapat diberikan pada ikan dan selebihnya bisa dirawat pada wadah yang baru menggunakan air asin /air laut buatan.

Membesarkan Artemia

  • Menyiapkan air untuk membesarkan artemia dengan dosis garam 5 sendok / liter Air
  • Memasang aerator dengan arus pelan
  • Pakan yang dapat diberikan pada artemia , bisa berupa Green water , Pelet bubuk , spirulina bubuk dan yang lainnya.
  • Jika berhasil, Biasanya dalam 15 hari artemia sudah berukuran 1cm.

Artemia Adalah jenis Udang Air asin , jika diberikan sebagai pakan ikan air tawar Artemia hanya bertahan 5 jam di air tawar. 

Untuk itu berilah pakan pada ikan secukupnya saja & jika ada kotoran yang dapat mengotori kualitas air segeralah dibersihkan dengan menyipon kotoran tsb 


5.Grindal Worm

Grindal worm
Ukuran : Panjang 2cm

Kandungan Nutrisi : Protein: 70% ,Lemak: 14.5% ,Mineral:5.5% ,karbohidrat: 10%

Digunakan untuk : semua jenis larva ikan / untuk larva cupang , guppy idealnya digunakan di usia burayak 1 bulan

Grindal worm adalah cacing berwarna putih berukuran hingga 2cm hidup pada media substrat yang dimanfaatkan sebagai pakan alami ikan.

Cara kultur grindal worm
  1. wadah , bisa container box , ember , nampan  ,baskom, dengan ukuran opsional
  2. media substrat berupa cocopeat/serabut kelapa
  3. sterter / bibit grindal worm
  4. pakan berupa pelet ikan / pelet kucing dll
sediakan wadah > masukan media cocopeat > lembabkan cocopeat dengan air hingga basah >  masukan sterter > masukan pakan 1-2 butir pelet > tutup wadah.

pemberian pakan harian ,jika pakan sebelumnya masih ada dapat menggantinya dengan yang baru, pencucian media dapat dilakukan 1 bulan sekali tergantung kondisi media.

hindarkan dari ganggun lalat, semut & serangga lainnya , letakan wadah kultur pada suhu ruangan

Cara pemanenan dapat dilakukan dengan meletakan  lembaran bening (kaca, plastik) di atas pakan  , dalam satu hari biasanya gindalworm akan naik pada lembaran tersebut , selanjutnya bisa diberikan pada ikan ,

grindal worm dapat bertahan di air hingga 2 hari





6.Cacing Darah / Bloodworm


Ukuran: 2 hingga 18 mm

Kandungan Nutrisi : protein 60%, Lemak 16%, Serat Kasar 0,9%, Abu 8,1%

Digunakan Untuk, ikan guppy , ikan cupang, ikan louhan , & jenis ikan lainnya

Bloodworm adalah larva dari nyamuk Chironomus.sp banyak yang menyebutnya dengan sebutan cacing darah bloodworm biasanya dijual dalam bentuk beku.


7.Cacing Sutra



Ukuran : 

Kandungan Nutrisi protein 57% , lemak 13%

Digunakan untuk semua jenis ikan sangat cocok untuk menggenjot pertumbuhan agar cepat besar

Cacing sutra dikenal juga  dengan sebutan cacing rambut cacing bernama latin tubifex.sp hidup berkelompok pada air yang sedikit mengalir yang kaya akan limbah organik.

Cara budidaya cacing sutra membutuhkan persiapan yang banyak , mulai dari kostruksi wadah , pakan yang di gunakan hingga mengkondisikan air yang sesuai untuk budidaya cacing sutra .

Untuk mendapatkan Cacing sutra saat ini masih banyak yang mencarinya di alam, Tempat yang  menjadi lokasi subur untuk mendapatkan cacing sutra dialam biasanya pada sungai/kolam/parit/got/selokan yang dialiri limbah dari pabrik tahu atau limbah peternakan ayam 

Perlu diketahui Cacing sutra yang di dapatkan dari alam ataupun di beli dari peternak , Cacing sutra ini biasanya hanya mampu bertahan 1 minggu, 

Berikut ini Cara Perawatan cacing sutra agar dapat bertahan lebih lama 
  1. wadah yang lebar kapasitas sekitar 20 liter air untuk 1 liter cacing sutra
  2. air yang sudah diendapkan
  3. aerator pamp
  4. sayur kol / kubis 
siapkan wadah > isi air yang sudah di endapkan 1 hari >  masukan sayur kol / kubis > Letakan cacing sutra diatas sayuran > nyalakan aerator pump & atur agar arus air tidak terlalu deras > jika air mulai keruh lakukan penggantian air baru & sebaiknya belilah cacing sutra sesuai kebutuhan 

  8.Cacing Tanah (.Lumbricus rubellus)



Ukuran :cacing dewasa Panjang 15cm

Kandungan nutrisi: protein 76%, Karbohidrat 17%, Lemak 4,5% , Abu 1,5%

Digunakan Untuk Ikan Besar seperti louhan, arwana , & semua jenis ikan konsumsi karnivora,untuk ikan yang bertubuh kecil pemberian cacing tanah harus dipotong terlebih dahulu.

Cara mendapatkan cacing tanah bisa dengan mencarinya dialam atau jika untuk kebutuhan yg banyak dapat membelinya pada peternak , harga cacing tanah bisa sampai 150ribu rupiah per kilogram.

...

Berilah Pakan Alami ikan sesuai dengan takaran yang cukup dan tidak berlebihan , cucilah pakan alami ikan sebelum diberikan , jagalah kondisi air agar ikan tetap nyaman.